Jembatan Menuju Kemandirian Desa                
Indonesian Version
English Version
                 
 
 
 
  • PROFIL
  • Tentang IDRAP
  • Wilayah Kerja
  • Mitra Desa
  • Testimoni
  • Kontak Kami
  • PROGRAM
  • Advokasi Kebijakan
  • Peningkatan Kapasitas
  • Konsultasi & Asistensi
  • Dukungan Inisiatif Lokal
  • DUKUNGAN
  • Pendanaan
  • Jaringan
  • Volunter
  • PAPAN INFO
  • Liputan Kemitraan
  • Berita Terkait Desa
  • Agenda Pelatihan
  • Galeri Kegiatan Kemitraan
  • Bacaan Terkait Desa
  • REGULASI
  • Nasional
  • Terkait
  • Daerah
  • Desa Mitra
  •  
     
         
     


    SUB MENU

     

    Liputan Kemitraan

    Desa Lombakasi Terima Kunjungan Tim Jerman- Desa Lombakasi Kecamatan Lantari Jaya Kabupaten Bombana kedatangan dua tamu istimewa dari Jerman pada hari Selasa tanggal 24 September 2024. Kedua tam...

    Akuntabilitas Keuangan Meningkat, BUM Desa Gembala Kabupaten Bombana Catatkan Laba Bersih 67,9 Juta- Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa) yang melakukan pengelolaan keuangan yang baik bisa menjadi tumpuan pergerakan ekonomi masyarakat desa sehingga mampu...

    Maksimalkan Pembinaan BUM Desa, Staf DPMD Bombana Ikuti Pembekalan IDRAP- DPMD Bombana mulai memperkuat peran BUM Desa di wilayah Kabupaten Bombana dalam menopang ekonomi desa sebagai cikal bakal kemandirian desa. Sebagai la...

    Perkuat Kemitraan, DPMD Bombana Sambangi Kantor IDRAP- Tim DPMD Kabupaten Bombana menyambangi kantor IDRAP di jalan Martandu, tepatnya di gedung MEGROS Supermarket lantai III, pada Jumat siang (26/02). Tim...

    Pemkab Bombana Gandeng IDRAP Tingkatkan Tata Kelola Pemerintahan Desa- Pemerintah Kabupaten Bombana melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) membuka ruang kemitraan dengan lembaga swadaya masyarakat (LSM) dalam r...
     
     
    IDRAP on FB

     

     

    Mitra Desa


    Mitra Desa adalah program kemitraan dimana desa memperoleh akses pelatihan dan asistensi dari IDRAP secara gratis. Untuk menjalin kemitraan ini, desa harus memiliki komitmen untuk menjalankan sekurang-kurangnya tiga prinsip tata kelola pemerintahan yang baik, yaitu: partisipasi, transparansi, dan akuntabilitas.

    Meskipun mengakses pelatihan dan pendampingan gratis, dalam beberapa kasus setelah beberapa tahun bermitra, desa didorong untuk mengkontribusikan biaya transportasi peserta dari/ke desa mereka (pulang-pergi). Ini adalah peta jalan menuju kemandirian desa.

    Berikut adalah contoh desa yang sering memberikan kontribusi dalam pelaksanaan kemitraan (misalnya biaya transportasi):

    1. Bombana: Anugerah, Batu Putih, Hukaea, Kalaero, Laea, Langkowala, Lantari, Lantawonua, Lombakasi, Lora, Mambo, Pasare Apua, Pokurumba, Salosa, Tongkoseng, Tontonunu, Tunas Baru, Watu-Watu.

    2. Buton: Banabungi, Dongkala, Galanti, Holimombo Jaya, Kondowa, Laburunci, Lapodi, Lasembangi, Todanga, Tuangila, Tumada, Waanguangu, Wabula, Warinta, Winning.

    3. Buton Selatan: Bola.

    4. Buton Utara: Bente, Bira, Bubu Barat, Damai Laborona, Kadacua, Karya Bhakti, Karya Mulya, Konde, Labaraga, Labuan Bajo, Labulanda, Lagundi, Lapandewa, Lasiwa, Lauki, Matalagi, Mekar Jaya, Ngapa'Ea, Pongkowulu, Rahmat Baru, Rante Gola, Soloy Agung, Sumampeno, Tatombuli, Tomoahi, Waode Kalowo.

    5. Kolaka Timur: Poni-Poniki.

    6. Konawe Selatan: Andinete, Anggoroboti, Lambangi, Lameuru, Lelekaa, Pudahoa, Rambu-Rambu Jaya, Mata Wolasi, Matandahi, Tetesingi.

    7. Muna: Baluara, Bone-Bone, Langkoroni, Lapole, Latompa, Liwu Metingki, Maligano, Pohorua, Raimuna.